Connect with us

News

Awas, Gas Helium Bisa Rusak iPhone Baru

Published

on

Dalam sebuah kejadian yang terjadi di sebuah rumah sakit di Chicago, Amerika Serikat, diketahui ternyata iPhone varian baru rentan rusak saat terpapar gas helium. Apple pun sudah mengonfirmasi hal ini dan memasukkan gas helium sebagai materi yang harus dihindari pengguna iPhone baru dalam petunjuk penggunaan terbarunya.

Semua bermula di Morris Hospital, Chicago, AS, saat terjadi kebocoran gas helium ketika pihak rumah sakit melakukan pemasangan mesin GE MRI. Gas helium sendiri digunakan sebagai pendingin di mesin tersebut. Kebocoran ini membuat gas helium tersebar ke beberapa bagian rumah sakit melalui sistem ventilasi udara di rumah sakit itu.

Dalam kejadian tersebut, sejumlah iPhone dan Apple Watch generasi baru mengalami kerusakan, seperti tidak bisa menerima atau melakukan panggilan, tidak mendapat sinyal seluler hingga tidak dapat diisi daya. Ada 40 perangkat yang dilaporkan rusak dan kesemuanya adalah perangkat iPhone dan Apple Watch baru. Tidak ada perangkat Android atau yang lainnya dilaporkan rusak.

Setelah melalui investigasi, Apple menyatakan bahwa kerusakaan ini disebabkan oleh paparan gas helium terhadap chip microelectromchanical (MEMS) oscilator di iPhone dan Apple Watch baru. Seperti diketahui, Apple sebelumnya mengganti komponen kuarsa di chipset produk terbaru mereka. Chip MEMS dipilih karena ukurannya yang lebih ringkas dan kinerjanya yang efisien. Namun, kini diketahui ternyata MEMS “alergi” terhadap gas helium, yang dapat mengganggu kerjanya.

Jadi, buat Gadgetarian yang menggunakan iPhone X dan Apple Watch terbaru, hati-hati ya dengan gas helium. Biasanya, gas helium banyak ditemukan di balon gas lho.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *