Meriahnya Canon PhotoMarathon 2016 di Yogyakarta

Setelah sukses memeriahkan kota Surabaya, Kompetisi fotografi paling akbar se-Indonesia dan Asia, Canon PhotoMarathon Indonesia, digelar di Yogyakarta. Tahun ini merupakan kali keenam ajang ini hadir di Kota Pelajar Yogyakarta. Bertempat di Hartono Mall, sebanyak 1.857 peserta dari berbagai kalangan dan daerah DIY, Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga Sumatera membaur memeriahkan Canon PhotoMarathon Indonesia 2016. Para pesrta sangat antusias mengikuti ajang yang menyediakan total hadiah ratusan juta rupiah serta hadiah utama yaitu tiket perjalanan klinik foto ke Jepang.

Canon PhotoMarathon Indonesia seri Yogyakarta ini dibuka langsung oleh Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Paku Alam X. Acara pembukaan juga dihadiri Merry Harun – Canon Division Director pt. Datascrip beserta dewan juri dan pembicara seminar fotografi.

Meski acara berlangsung hingga malam hari, antusias peserta tidak menurun dari awal hingga akhir acara. Setelah dibuka dan dibacakan tata aturan lomba, para peserta ditantang untuk mendapatkan hasil bidikan terbaik dengan tema pertama yaitu “Bhineka Tunggal Ika”. Kemudian disusul tantangan tema kedua, yaitu “Generasi Penerus”, hingga yang terakhir tema ketiga, yaitu “Senja di Yogyakarta. Di masing-masing tema, para peserta diberi batasan waktu untuk berburu foto dan mengunggah hasil foto terbaik mereka untuk dilombakan.

Foto-foto para peserta yang dihasilkan dari keterampilan dan kreativitas spontan tersebut pun kemudian diseleksi oleh para juri, yang tediri dari : Budi Prast (Fotografer Profesional & Pewarta Foto), Misbachul Munir (Fotografer Profesional & Instruktur Fotografi), Ray Bachtiar (Fotografer Profesional), Sutomo (Fotografer Profesional & Pewarta Foto), Yadi Yasin (Fotografer), dan Holy Simon (Kepala Tim Kreatif, pt. Datascrip).

Selain kategori umum, Canon PhotoMarathon Indonesia 2016 ini juga membuka kategori pelajar. “Adanya kategori pelajar ini sejalan dengan misi Canon dalam mengembangkan minat dan keterampilan fotografi masyarakat termasuk memupuk para fotografer muda. Kategori lomba ini dikhususkan bagi para pelajar SD atau yang sederajat hingga SMA atau yang sederajat,” ujar Sintra Wong – Division Manager of Canon Image Communication Product Div., pt. Datascrip.

“Selain lomba foto, ajang ini juga menjadi sarana silaturahmi dan bertukar informasi antar para fotografer dari berbagai daerah. Peserta juga bisa menggali ilmu di sesi seminar yang dibawakan langsung oleh Yulianus Ladung, fotografer profesional yang terkenal dengan keahlian fotografi industrialnya,” Merry Harun – Canon Division Director pt. Datascrip.

Acara kemudian berakhir dengan pengumuman pemenang dan prosesi penyerahan hadiah yang ditunggu-tunggu. Juara Umum Canon PhotoMarathon Indonesia 2016 – Yogyakarta dimenangkan oleh Nursanto. Ia berhak membawa pulang Kamera DSLR Canon EOS 750D dan lensa Canon EF-S 18-55mm, serta mengikuti Trip Photo Clinic ke Jepang bersama dengan juara umum dari Surabaya dan Jakarta mewakili Indonesia untuk kemudian dikumpulkan dengan juara utama dari negara-negara penyelenggara Canon PhotoMarathon Asia 2016 lainnya.