News
Aman, Jaringan XL Axiata Selama Mudik
Sepanjang masa libur Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1446 H antara 28 Maret – 6 April 2025 PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) mencatat peningkatan trafik penggunaan data. Hal ini terlihat dari data yang ditunjukkan oleh Customer Experience & Service Operation Center yang berada di XL Axiata Tower, Jakarta. Selama periode tersebut menunjukkan terjadinya kenaikan trafik layanan data sebesar 5% dibandingkan periode Ramadan dan Lebaran tahun sebelumnya, dan 21% dibandingkan hari-hari biasa (normal) sebelum Ramadan.
Lonjakan trafik tersebut tidak terlepas dari antusiasme masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman dan berlibur merayakan Lebaran. Selama periode Ramadan dan Lebaran, trafik layanan didominasi oleh streaming yang meningkat sebesar 17%, disusul File access yang meningkat 16%, kemudian web browsing juga meningkat 12% serta game meningkat 46%. Penggunaan berbagai jenis layanan data oleh pelanggan XL Axiata selama libur Lebaran ini menjadi gambaran semakin maksimalnya pelanggan dalam memanfaatkan sarana digital.
Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa, menyampaikan, “Kami bersyukur dapat memberikan kualitas layanan yang optimal kepada pelanggan selama masa libur panjang Lebaran tahun ini. Persiapan telah kami lakukan sejak jauh-jauh hari, mencakup seluruh aspek jaringan serta langkah-langkah antisipatif yang diperlukan. Seluruh tim jaringan, baik di pusat maupun yang bertugas di lapangan, juga siaga penuh selama periode krusial untuk memastikan layanan tetap berjalan lancar tanpa gangguan.”
Lebih lanjut Gede juga mengungkapkan XL Axiata telah memperkirakan terjadinya lonjakan trafik data yang cukup tinggi selama periode liburan, terutama untuk akses layanan streaming video melalui media sosial. Hal ini mencerminkan tingginya semangat masyarakat dalam berbagi momen kebahagiaan Lebaran. Selain itu, pergerakan masyarakat yang begitu dinamis dari satu daerah ke daerah lainnya juga terekam melalui data kami. Secara keseluruhan, trafik data tercatat meningkat lebih dari 21% dibanding hari biasa.