News
SHARP Hadir di Beberapa Titik Pengungsian Gunung Agung

Sejak dinyatakan berstatus awas pada 22 September 2017 lalu, aktivitas vulkanik Gunung Agung kian mengkhawatirkan masyarakat setempat. Saat ini, langkah penyelamatan awal telah dilakukan pemerintah Provinsi Bali dengan mengungsikan 57.428 jiwa di 357 titik dengan mendirikan posko bencana. Masalah yang hampir pasti terjadi adalah kurang memadainya sarana yang dibutuhkan pengungsi seperti sanitasi, makanan, dan keperluan pokok lainnya. Untuk itulah dibutuhkan bantuan dari banyak pihak untuk meringankan beban para pengungsi bencana Gunung Agung ini.
Guna memenuhi kebutuhan para pengungsi erupsi Gunung Agung di pengungsian, PT SHARP Electronics Indonesia terpanggil untuk memberikan bantuan. Melalui program Corporate Social responsibility – nya yaitu SHARP CARES, PT SHARP Electronics Indonesia mengulurkan bantuan melalui pengadaan ‘Dapur Air dan Paket Sembako’.
Bekerja sama dengan PKPU, SHARP Indonesia menyediakan Dapur Air di dua titik pengungsian disertai dengan paket bantuan bagi 100 keluarga. Minimnya kompor dan gas elpiji untuk mempersiapkan makanan ataupun aliran air yang kerap mati sewaktu-waktu membuat SHARP menyediakan gas elpiji, dispenser milik SHARP, galon air, hingga makanan guna memudahkan aktivitas pengungsi.
Lokasi Dapur Air kini tersebar dalam dua titik yaitu pengungsian Buitan dan Bukit Tabuan yang berlokasi di Desa Bukit, Kecamatan Karangasem Kabupaten Karangasem, masing – masing titik akan hadir selama tiga hari. Acara serah terima juga diselenggarakan di Posko Buitan pada pukul 13.00 waktu setempat dengan diwakili oleh Branch Manager PT SEID cabang Denpasar dan tim PKPU. Selain paket donasi yang telah dipersiapkan, karyawan SHARP cabang Denpasar juga turut mengumpulkan donasi secara mandiri guna meringankan beban masyarakat pengungsi.
“Kami turut menyampaikan duka bagi masyarakat yang harus mengungsi sementara waktu dari tempat tinggalnya saat ini. Kami berharap bantuan ini dapat diterima dengan baik dan mampu meringankan beban para pengungsi. Kami akan terus pantau kondisi ini manakala bantuan lainnya dibutuhkan,” ujar Adrianus Temmy, Branch Manager PT SHARP Electronics Indonesia cabang Denpasar.
