Indonesia Mulai “Kebanjiran” Ponsel 5G

Waktu telah membuktikan bahwa yang namanya teknologi tak selamanya mahal dan pasti akan murah pada waktunya.  Begitu pula dengan teknologi 5G yang kini sedang ngetren di Indonesia yang telah dihadirkan oleh Telkomsel dan Indosat Ooredoo.  Ponsel 5G yang dulu identik dengan ponsel high-end kini mulai bermunculan yang versi entry level.  Terakhir Samsung menghadirkan Galaxy A22 5G dengan harga Rp 3,4 jutaan.

Meskipun layanan 5G masih belum sempurna dan merata namun sudah banyak yang ingin mencoba internet ultra cepat ini dari ponselnya.  Alhasil permintaan terhadap ponsel 5G makin tinggi dan hal ini direspon cepat oleh produsen ponsel untuk menghadirkan banyak ponsel 5G di Indonesia.  Namun memang semua lapisan masyarakat menginginkannya sehingga kini hadir banyak ponsel mulai dari high-end hingga kelas menangah.  realme baru saja menghadirkan realme 8 5G dengan harga Rp 2.999.000.

Ponsel 5G yang terjangkau memang diperlukan agar semua orang bisa merasakannya.  Namun internet ultra cepat yang berjalan di jaringan 5G juga sesungguhnya memerlukan ponsel dengan kinerja tinggi untuk mengimbangi kecepatan jaringannya. Sebagai perumpamaan, jaringan 5G adalah jalan tol yang lebar dan mulus sedangkan ponsel adalah mobilnya.  Apa jadinya jika jalan tol yang mulus dan lebar ini digunakan oleh mobil yang bermesin kecil  kecepatan maksimal hanya 100 km/jam.

Sejauh ini ponsel 5G “murah” masih menggunakan chipset yang mumpuni untuk berlari di jaringan 5G.  Sehingga kuncinya juga ada pada produsen chipset untuk menghadirkan chipset bertenaga namun dengan harga “murah” agar nantinya semakin banyak ponsel 5G yang terjangkau.  Tapi bisakah akan ada ponsel 5G dengan harga Rp 1 jutaan?  Bisa jadi karena permintaannya pasti akan tinggi dan jika produsen chipset mampu mewujudkannya.

Xiaomi yang dikenal sebagai produsen ponsel “murah” pun masih belum tertarik menghadirkan ponsel 5G murah.  Bos Xiaomi Indonesia Alvin Tse mengungkapkan karena layanan 5G di Indonesia masih belum sempurna seperti 4G.  Jika nanti layanan 5G di Indonesia sudah mantap maka Xiaomi berjanji akan menggelontorkan ponsel 5G “murah” ke Indonesia.  Kalaupun Xiaomi sekarang ini akan menghadirkan ponsel 5G maka yang dihadirkan adalah ponsel 5G kelas menengah seperti seri POCO.

Walau menggembirakan namun mulai membanjirnya ponsel 5G di Indonesia bisa jadi merupakan sesuatu yang prematur karena layanannya masih harus ditingkatkan baik cakupan maupun kualitasnya.  Produsen ponsel mulai terlihat latah menghadirkan ponsel 5G dengan niatan yang penting banjiri saja dulu pasar ponsel Indonesia dengan ponsel 5G, kalau belum bisa dipakai sekarang toh masih bisa menggunakan layanan 4G.