Connect with us

News

Solusi Nutanix Untuk Sistem Informasi Pemerintah Daerah

Published

on

Pemerintah telah menerbitkan Peraturan Presiden untuk mencegah dan mengatasi korupsi bersama-sama melalui Satu Data Indonesia. Regulasi tersebut bertujuan untuk mengintegrasikan layanan manajemen berbasis data di seluruh instansi pemerintah guna mempercepat layanan pemerintah yang lebih cerdas.  Hal ini membutuhkan teknologi TI yang andal karena rawan peretasan dan juga rawan terjadinya gangguan karena akan ada ribuan orang yang akan mengakses.

Kementerian Dalam Negeri RI (Kemendagri) sudah memiliki sistem informasi pemerintah daerah, yakni Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SPID) melalui Nutanix, untuk 542 wilayah pemerintahan provinsi, kabupaten dan kota di seluruh Indonesia. Selain meningkatkan agility, resiliensi, dan performa sistem mereka, Kemendagri juga dapat menyertakan 99% dari seluruh target provinsi mereka dalam waktu kurang dari setahun.

“Tata kelola data sangat penting bagi kami dan ada peluang nyata menggunakan data untuk mengambil kebijakan yang lebih cerdas. Sudah jelas bahwa transparansi informasi publik akan meningkatkan kepercayaan publik. Sejak menggunakan Nutanix, sangat mudah bagi pemangku kepentingan (seperti pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta berbagai kementerian dan instansi) untuk menarik data secara cepat dan akurat,” kata Asmawa Tosepu, Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) di Kemendagri.

Asmawa juga mengungkapkan saat pertama kali SPID ini dijalankan banyak mengalami masalah terutama karena menglami bottle neck karena ribuan orang mengakses data secara bersamaan.  Namun selama 12 bulan ini menggunakan solusi dari Nutanix semua permasalahan yang ada bisa diatasi.  Mengelola 542 wilayah pemerintahan (34 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota) di seluruh Indonesia dalam kondisi skalabilitas yang rendah merupakan hal yang sulit. Team TI kesulitan untuk menangani integrasi data, menjaga uptime dan kualitas layanan publik tetap tinggi.

Ketika Kemendagri memulai perjalanannya bersama platform cloud Nutanix, mereka baru pada tahap awal pengadopsian teknologi tersebut. Sekarang, sebanyak 90% dari infrastruktur kementerian sudah bermigrasi ke 20-node cluster dari Nutanix yang menawarkan transformasi digital luar biasa.  Fetra Syahbana, Country Manager, Indonesia, Nutanix mengungkapkan bahwa Nutanix terus memberikan pendampingan dan pengembangan pada Sistem Informasi Pemerintah Daerah.  Pendampingan ini mungkin akan lama dilakukan mengingat sistem ini akan terus berkembang dan beradaptasi.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *