Connect with us

Electric Vehicle

Sistem Mengemudi Otomatis Generasi Baru

Published

on

Dunia otomotif kini semakin canggih, kecanggihan teknologi yang diterapkan pada industri otomotif dunia tak hanya pada mesin namun juga pada sistem kemudi.  Hal ini terlihat dari yang dilakukan oleh Qualcomm dan produsen mobil dunia BMW.  Qualcomm Technologies dan BMW Group resmi memperkenalkan Snapdragon® Ride Pilot, sistem mengemudi otomatis generasi baru yang ditenagai oleh system-on-chips (SoCs) Snapdragon Ride™ serta software stack canggih Snapdragon Ride AD.

Debut global pengaplikasian teknologi ini dimulai pada all-new BMW iX3 pada ajang IAA Mobility 2025, menandai langkah penting dalam membawa teknologi berkendara otomatis yang lebih aman, cerdas, dan terhubung ke jalan raya.  Snapdragon® Ride Pilot menghadirkan performa komputasi hingga 20 kali lebih tinggi dibanding generasi sebelumnya, dengan dukungan 360-degree perceptionadvanced context-aware driving, serta fitur keselamatan berlapis sesuai standar industri.

Platform ini juga mendukung pembaruan over-the-air (OTA) dan siap diadopsi oleh produsen otomotif global, mempertegas peran Qualcomm sebagai penggerak inovasi mobilitas berbasis AI.   Sistem ini telah divalidasi di 60 negara dan ditargetkan akan tersedia di lebih dari 100 negara pada tahun 2026 dan semoga Indonesia menjadi salah satunya.

Perlukah TKDN Untuk Mobil Listrik

“Kolaborasi dengan tim engineering kelas dunia BMW benar-benar membawa perubahan besar yang mendukung kami membangun sistem kelas dunia yang kini tersedia untuk menghadirkan manfaat keselamatan dan kenyamanan dari sistem mengemudi otomatis kepada konsumen di berbagai wilayah dan segmen kendaraan,” ujar Nakul Duggal, Group GM, Automotive and Industrial & Embedded IoT, Qualcomm Technologies, Inc.

Platform yang bisa digunakan dalam berbagai skala ini mendukung sistem keselamatan aktif dengan kamera tunggal yang hemat biaya, serta dapat ditingkatkan menjadi sistem multi-kamera dan multi-radar dengan kemampuan mengemudi otomatis Level 2+ untuk jalan tol dan area perkotaan.  Sistem ini dirancang untuk membantu produsen otomotif dan pemasok Tier-1 mengembangkan solusi dalam berbagai skala dengan fleksibilitas tinggi, efisiensi biaya, dan waktu peluncuran yang lebih singkat, baik dengan menggunakan drive policy mereka sendiri maupun melalui platform siap pakai (turnkey platform).

Platform berbasis data ini akan terus diperbarui sesuai informasi dari armada global, diperkuat oleh sistem data flywheel berbasis cloud untuk menghadirkan kinerja optimal.  Kerjasama dengan BMW ini merupakan langkah awal karena kedepannya Qualcomm akan menawarkan Snapdragon Ride Pilot kepada seluruh produsen otomotif global dan pemasok Tier-1.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *