Jaringan Indosat Siap Hadapi Nataru

Libur akhir tahun sudah dimulai, yang ditandai dengan meningkatnya alur perjalanan dari Jakarta ke kota-kota di Jawa, Bali dan Sumatera.  Jelang akhir tahun, hampir semua moda transportasi ramai diserbu para pelancong yang akan menghabiskan pergantian tahun maupun pemudik yang akan merayakan Natal di kampung halaman.  Diperkirakan ada 17 juta orang yang akan melakukan perjalanan selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Untuk itu banyak pihak baik pemerintah dan swasta mempersiapkan segala sesuatunya agar libur Nataru kali ini dapat berjalan lancar.  Selain transportasi, telekomunikasi seluler juga telah banyak dipersiapkan oleh para operator seluler agar pelanggannya dapat bepergian dengan nyaman selama libur Nataru.  Diantaranya adalah Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) yang mempersiapkan segalanya terutama jaringan.

Menjelang periode Natal dan Tahun Baru, Indosat memastikan kesiapan jaringan untuk menghadirkan pengalaman digital yang andal bagi seluruh pelanggan di tengah meningkatnya kebutuhan komunikasi. Komitmen ini sejalan dengan semangat Indosat ANDAL: Ada Nyata di Setiap Langkah, yang diwujudkan melalui kehadiran jaringan yang kuat dan responsif bagi masyarakat di mana pun mereka berada.

Baca juga: IM3 Hadirkan Produk Baru Dukung Nataru

Untuk menjaga kualitas layanan, Indosat meningkatkan kapasitas jaringan hingga 20% dibandingkan rata-rata harian. Penguatan ini didukung lebih dari 210.000 BTS 4G dan 5G, serta beberapa Mobile BTS (MBTS) yang tersebar di seluruh Indonesia, untuk mengantisipasi lonjakan trafik data di penghujung tahun.

Optimalisasi jaringan juga dilakukan di lebih dari 500 titik aktivitas utama, mulai dari bandara, pelabuhan, pusat perbelanjaan, tempat ibadah, hingga destinasi wisata, serta di 55 rute perjalanan seperti jalan tol, jalan dalam kota, dan jalur kereta api. Upaya ini memastikan konektivitas tetap stabil dan andal di seluruh pergerakan pelanggan sepanjang periode akhir tahun.

Seluruh proses pemantauan dan pengelolaan jaringan dilakukan terpusat di Digital Intelligence Operation Center (DIOC), pusat operasi berbasis AI yang menghadirkan otomasi menyeluruh. Melalui DIOC, sistem dapat menyesuaikan kapasitas jaringan secara adaptif dan real-time, memastikan layanan tetap optimal sesuai kebutuhan masyarakat di seluruh Indonesia.

Vikram Sinha, President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison dan direksi melakukan peninjauan di Digital Intelligence Operation Center (DIOC).