Chip Terbaru Helio P65 dari MediaTek Menawarkan Performa Tinggi

Kehadiran chip terbaru untuk smartphone, Helio P65, diumumkan oleh MediaTek pada awal Juli 2019.  Chipset MediaTek Helio P65 dibuat dengan proses manufaktur 12nm berarsitektur delapan inti (octa-core) yang mampu menghasilkan performa cepat namun tetap irit daya. Chip baru ini mengintegrasikan dua inti CPU Arm Cortex-A75 dan enam inti CPU Cortex-A55 ke dalam sebuah kluster cache L3 besar.

Untuk Gadgetarian yang hobi bermain game akan dimanjakan dengan kehadiran chip Helio P65 karena chip ini juga memiliki GPU Arm Mali-G52 baru yang memiliki kinerja 25 persen lebih tinggi dibandingkan dengan produk-produk yang menggunakan arsitektur delapan inti generasi sebelumnya sehingga pengalaman bermain game akan lebih baik lagi.

“Selain meningkatkan kinerja game mobile, meningkatkan pengalaman fotografi mengguna merupakan focus utama lainnya bagi kami,” kata Zonglin Li, General Manager, unit bisnis Wireless Communication, MediaTek. “Mengikuti tradisi Helio dalam memberdayakan smartphone dengan fitur-fitur kamera tingkat tinggi, Helio P65 mengambil langkah lebih  maju dengan sebuah akselerator hardware yang sudah ditingkatkan, menawarkan kinerja yang lebih handal lagi dan pengalaman fotografi luar biasa bagi konsumen. Peluncuran chipset MediaTek Helio P65 niscaya akan menjadi pendorong baru bagi inovasi smartphone di kelas menengah.”

Penggunaan CorePilot yang merupakan teknologi komputasi heterogen MediaTek menjadikan Helio P65 mendukung berbagai fitur seperti penjadwalan cerdas, pengelolaan suhu cerdas dan analisa kebiasaan pengguna, menyediakan kehandalan dan konsistensi kinerja yang lebih baik hingga membawa pengalaman bermain game ke tingkat yang lebih tinggi.

Helio P65 memiliki fitur utama lainnya yakni fungsi perintah suara terintegrasi, dioptimalkan untuk ukuran chipset kecil dan dirancang untuk memperpanjang umur batere. Kualitas suara masing-masing kanal audio juga semakin dioptimalkan karena MediaTek telah memisahkan kanal audio untuk perintah audio yang digunakan untuk media dan game.

Chipset Helio P65 juga mendukung multi-kamera beresolusi tinggi pada smartphone yang terdiri dari sensor 16 megapiksel + 16 megapiksel dan menyediakan adaptibilitas tinggi untuk pengambilan gambar sudut lebar dan long shot dengan menggunakan teknologi zoom gambar yang jelas. Bahkan, smartphone dengan kamera 48 megapiksel (4-cell) juga didukung oleh Helio P65 untuk dapat menghasilkan kualitas gambar yang lebih baik. Selain itu, rancangan ISP aman dengan pengenalan wajah mampu memberikan keamanan yang lebih tinggi lagi pada smartphone.

Helio P65 juga dilengkapi dengan berbagai akselerator hardware, seperti mesin depth of field untuk efek bokeh professional, electronic image stabilization (EIS) untuk mengambil gambar cepat hingga 240 fps atau fotografi panorama tanpa efek Jello, dan sebuah camera control unit (CCU) untuk auto exposure instan (Instant AE) untuk menyesuaikan fokus kamera dengan cepat ketika situasi ketika kondisi pencahayaan tiba-tiba berubah.

Chipset ini juga bisa diandalkan untuk memperoleh informasi posisi yang lebih akurat saat berada di dalam ruangan, di bawah tanah, atau di dalam terowongan, karena Helio P65 dilengkapi Inertial Navigation System (INS) yang sudah ditingkatkan sehingga Helio P65 mampu menentukan arah dengan tepat di mana pun.

Chipset ini mendukung Dual 4G VoLTE untuk panggilan suara dan video tingkat tinggi, koneksi lebih cepat, cakupan lebih handal dan konsumsi daya lebih rendah. Selain itu, Helio P65 juga menawarkan konektivitas Wi-Fi 802.11ac dan Bluetooth/WiFi.

Helio P65 melipat-gandakan kinerja AI dan proses AI untuk tugas-tugas kamera AI seperti Google Lens, galeri cerdas, pengenalan obyek, segmentasi latar belakang, penghapusan latar belakang, dan fotografi portrait yang 30 persen lebih cepat.

MediaTek Helio P65 sedang dalam tahap produksi massal, dan diharapkan tersedia di bulan Juli tahun ini dalam berbagai perangkat konsumen.