Sharp Coba Peruntungan di Pasar Laptop Nasional

Sharp Electronics Indonesia akhirnya secara resmi meramaikan pasar laptop nasional dengan produk laptop bermerek dynabook.  Pengumuman ini disampaikan usai Sharp mengakuisisi 100% saham dynabook Inc pada akhir Juni 2020 dan diumumkan pada awal Agustus lalu. Keputusan Sharp tetap menggunakan dynabook sebagai merek dagang resmi merupakan upaya Sharp menggabungkan pengetahuan dalam bidang teknologi dan tradisi dynabook yang sarat nilai pelayanan guna memenuhi kebutuhan pelanggannya.

Besarnya market share laptop Indonesia merupakan salah satu yang menyebabkan Sharp masuk ke pasar laptop meskipun ada beberapa nama besar yang sudah hengkang dari Indonesia.  Di bawah bendera Sharp Indonesia, dynabook Satellite Pro L40-G akan menjadi notebook pertama yang diluncurkan ke tengah pasar Indonesia.  Tingginya persaingan pasar laptop Indonesia tak membuat Sharp gentar.

Andry Adi Utomo selaku National Sales Senior General Manager PT Sharp Electronics Indonesia menargetkan dapat meraup 10% pangsa pasar laptop Indonesia dengan target penjualan sebesar 1500 unit per tahun. “Kedepannya, Sharp akan meluncurkan beragam tipe guna menyasar target audience yang lebih luas, kami optimis mampu capai target karena kami yakin produk kami memiliki kualitas yang sangat kompetitif”, tutup Andry.

Produk yang masih dibuat di Jepang ini akan hadir dalam beberapa spesifikasi yang berbeda, dynabook Satellite Pro L40-G mulai tersedia di pasaran Indonesia dari tanggal 17 Agustus 2020. Tahap awal penjualan, notebook ini dapat dijumpai oleh konsumen Sharp di Bhinneka.com dan Hartono Elektronika dengan harga berkisar antara Rp 9 juta – Rp 16 juta rupiah. Kemudian disusul oleh Blibli, JDid dan toko-toko lainnya diseluruh Indonesia. “Selama periode peluncuran pada tanggal 17 Agustus – 31