Connect with us

Product Info

Asus Zenfone Max Pro M1 “Smartphone Favorit”

Published

on

Asus membuat kejutan dengan merilis Zenfone Max Pro M1 yang membawa teknologi kamera ganda, hardware yang mumpuni, dan batere berkapasitas besar namun dengan harga yang miring. Bodinya berdimensi 159 x 76 x 8.46mm dengan bobot 180 gram. Tampilannya terlihat premium berkat penggunaan material alumunium pada bagian belakangnya yang sekaligus berfungsi untuk mengalirkan panas saat smartphone digunakan untuk bermain game atau membuka aplikasi yang membuat prosesor harus bekerja keras, sedangkan sisi kanan dan kirinya dilapisi bahan polycarbonate.

Di bagian depannya, Asus Zenfone Max Pro M1 mengadopsi desain layar mepet dengan bezel pada sisi kanan dan kirinya yang cukup tipis meskipun sisi atas dan bawahnya masih terlihat cukup tebal, namun hal ini dimaklumi karena Asus Zenfone Max Pro M1 tidak mengadopsi desain notch di sisi bagian atas layar. Tampilan depannya semakin manis lantaran Asus menghilangkan tombol navigasi kapasitif yang digantikan dengan tombol virtual sebagai tombol back, home, dan recent app. Bahkan saat layar smartphone dalam kondisi mati, layar menjadi lebih hitam dan terlihat menyatu dengan bodi smartphone. Keempat sudutnya yang membulat membuat smartphone ini nyaman digenggam dan dioperasikan dengan satu tangan, sayangnya bodi Asus Zenfone Max Pro M1 gampang kotor karena bekas sidik jari yang menempel sehingga mau tak mau Gadgetarian harus sering membersihkannya atau kalau mau praktis, ya gunakan soft case saja yang sudah termasuk ke dalam kelengkapan smartphone.

Selain luasnya layar, pada bagian depannya juga dihiasi dengan keberadaan kamera depan, lampu kilat kamera, indikator LED, dan sensor jarak dan lampu. Tombol volume dan power diletakkan di sisi kanan sedangkan sisi kiri diisi dengan slot dua nanoSIM dan microSD. Lalu di sisi atasnya hanya terdapat microphone sementara sisi bawahnya terdapat lubang jack audio 3.5mm, port micro USB, dan speaker. Dan di bagian belakangnya bersemayam kamera ganda di pojok kiri atas yang disejajarkan secara vertikal dan lampu kilat kamera, serta masih ada sensor pemindai sidik jari tepat di atas logo Asus.

Zenfone Max Pro M1 memiliki layar yang membentang seluas 5.99 inci beresolusi Full HD+ 1080 x 2160 piksel dan mengadopsi panel IPS LCD. Layarnya memiliki kecerahan hingga 450 nits dan rasio kontras 1500:1 sehingga layar mampu menampilkan warna dengan kualitas yang baik. Asyiknya lagi, karena rasio layarnya 18:9 menjadikan aktivitas bermain game menjadi lebih seru karena saat ini kebanyakan game sudah mendukung smartphone dengan aspek rasio 18:9. Namun saat digunakan untuk menonton video, akan terlihat kolom hitam di berbagai sisinya. Sayangnya, layar Zenfone Max Pro M1 belum dilapisi kaca pelindung Corning Gorilla Glass.

Untuk Gadgetarian yang gemar bermain game di smartphone, Zenfone Max Pro M1 dapat diandalkan untuk bermain game dengan grafis 3D karena Asus telah membenamkan chipset Qualcomm Snapdragon 636 yang dipadukan dengan prosesor Octa-core Kryo 260 berkecepatan 1.8GHz, serta pengolah grafis Adreno 509. Saat digunakan untuk bermain game Into The Dead 2 dengan setting grafis medium, smartphone ini mampu menjalankannya dengan lancar namun saat dicoba pada setting grafis tinggi, Zenfone Max Pro M1 cukup kewalahan mengatasinya dan berakibat munculnya lag yang cukup mengganggu. Tetapi hal itu tidak terlalu menjadi masalah karena bermain game dengan setting medium pun masih mampu menampilkan detail grafis yang baik. Selain untuk bermain game, smartphone ini juga sanggup digunakan menjalankan banyak aplikasi meskipun RAM yang digunakan hanya 3GB. Sedangkan untuk menyimpan berbagai file atau aplikasi, Asus menyediakan ruang penyimpanan internal berkapasitas 32GB yang masih bisa diperluas lagi menggunakan microSD. Sebetulnya Asus Zenfone Max Pro M1 juga memiliki varian lain yang memiliki RAM 4 dan 6GB dengan ruang penyimpanan internal 64GB.

Berbeda dari seri-seri sebelumnya, kali ini Asus tidak menggunakan antarmuka ZenUI pada Zenfone Max Pro M1 melainkan menggunakan tampilan Android murni tanpa disertai fitur-fitur yang mencolok. Hasilnya, penggunaan sistem operasi Android Pure Oreo 8.1.0 membuat transisi perpindahan menu dapat berjalan dengan mulus. Sayangnya, ketiadaan antarmuka ZenUI menjadi kekurangan tersendiri karena Zenfone Max Pro M1 pun tidak memiliki aplikasi PowerMaster untuk manajemen batere sehingga untuk memblokir aplikasi yang berjalan di latar Gadgetarian harus melakukannya secara manual dengan cara masuk ke informasi aplikasi di bagian pengaturan lalu menonaktifkan setelan Background Activity di menu Battery dari aplikasi yang dipilih.

Beralih ke sektor kamera, Gadgetarian akan menjumpai dua kamera belakang yang masing-masing beresolusi 13 megapiksel dan 5 megapiksel untuk menciptakan efek bokeh yang belakangan ini semakin digemari orang-orang. Uniknya, jika biasanya Asus menggunakan teknologi PixelMaster yang menjadi andalan di sektor kameranya, kali ini Asus menggunakan Snapdragon Camera dengan tampilan antarmuka yang berbeda. Saat digunakan untuk memotret di luar dengan kondisi cahaya yang cukup, hasil foto yang dihasilkan termasuk bagus dengan warna yang kuat dan efek bokeh yang terlihat cukup natural. Sayangnya saat digunakan untuk memotret malam hari, kamera ganda Zenfone Max Pro M1 tidak terlalu dapat diandalkan karena hasil foto agak blur dan muncul banyak noise.

Sedangkan untuk aktivitas foto selfie, Asus menyediakan kamera depan beresolusi 8 megapiksel yang disertai fitur Beautification untuk menghaluskan dan mencerahkan wajah agar hasil foto selfie menjadi lebih menarik. Efek bokeh yang dihasilkan kamera depannya juga cukup bagus meski lagi-lagi jika selfie di malam hari, hasil foto tidak akan sebagus saat selfie di siang hari atau dalam kondisi banyak cahaya. Namun hal itu bisa dimaklumi mengingat Asus memang menjadikan Zenfone Max Pro M1 sebagai ponsel untuk mereka para pebisnis yang selalu beraktivitas di luar dan juga untuk kebutuhan gaming yang sanggup menjalankan berbagai game 3D dengan lancar. Untungnya meskipun fitur pada kameranya tidak terlalu lengkap tetapi kualitas kameranya masih cukup menjanjikan.

Dan satu lagi keunggulan Asus Zenfone Max Pro M1 selain hardware dan teknologi kamera gandanya yakni batere yang besar. Asus membenamkan batere berkapasitas 5000mAh sebagai suplai daya agar smartphone sanggup melibas berbagai game, berselancar di dunia maya, atau menikmati konten multimedia selama seharian tanpa takut kehabisan daya di tengah jalan. Setelah dicoba untuk bermain game, menonton video di Youtube, membuka banyak aplikasi, memotret, dan ber-internet-ria, batere Zenfone Max Pro M1 sanggup bertahan selama sekitar 17 jam dengan kecerahan layar maksimal dan internet data yang terus hidup. Untuk mengisi dayanya pun, smartphone ini mampu mengisi daya dengan durasi sekitar 2 jam 46 menit dari kondisi batere 5 persen hingga terisi penuh 100 persen.

Asus membanderol Zenfone Max Pro M1 dengan harga yang miring dan harganya yang terjangkau tidak menghalangi Asus untuk membawa segudang kelebihan dan teknologi untuk menghadirkan smartphone dengan kinerja yang hebat. Performanya yang cepat dikombinasikan dengan kapasitas baterenya yang besar menjadikan Zenfone Max Pro M1 cocok untuk anak muda atau pekerja dengan produktivitas yang tinggi. Meskipun kameranya tidak istimewa walaupun membawa teknologi kamera ganda, namun dengan harga yang ditawarkan, Asus Zenfone Max Pro M1 tetap bisa dijadikan smartphone favorit untuk kelas menengah.

Harga
Rp 2.299.000

Product Facts
Layar besar dengan aspek rasio 18:9
Desain premium
Sektor dapur pacu yang bertenaga
Batere berkapasitas besar
Kualitas kamera cukup bagus

Spesifikasi
Dimensi/Berat:
159 x 76 x 8.46mm/180 gram
Layar:
5.99 inci IPS LCD 1080 x 2160 piksel
OS:
Android Oreo 8.1.0
Chipset:
Qualcomm Snapdragon 636
Prosesor:
Octa-core 1.8GHz Kryo 260
GPU:
Adreno 509
RAM:
3/4/6GB
Memori Internal:
32/64GB, microSD up to 256GB
Kamera Utama:
Dua kamera belakang 13 megapiksel (f/2.2) + 5 megapiksel, LED Flash, HDR
Kamera depan:
8 megapiksel (f/2.2)
Batere:
5000mAh

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *