News
Semua Entry Level realme Akan Mengadopsi Fast Charging

Satu per satu teknologi smartphone kelas atas menurun ke smartphone kelas di bawahnya seperti smartphone entry level. Hal ini karena teknologi yang digunakan smartphone kelas atas ini kini menjadi lebih murah sehingga memungkinkan untuk diterapkan pada smartphone entry level. Setelah kini smartphone menggunakan baterai dengan kapasitas besar, kini teknologi fast charging yang biasa diterapkan pada smartphone premium ada pada smartphone entry level.
Meski kapasitas fast charging yang kini diterapkan pada smartphone entry level tak sebesar smartphone premium, namun penerapan teknologi fast charging ini menjadi kabar baik bagi Gadgetarian pengguna smartphone entry level. realme menerapkannya pada smartphone entry levelnya dengan kapasitas yang juga cukup besar. realme di Indonesia menghadirkan pengisian daya tercepat di segmen harga yang berbeda yakni realme 11 dengan 67 Watt di harga Rp3 jutaan dan realme C51 dengan 33 Watt di segmen harga Rp1 jutaan, masing-masing membawa teknologi pengisian daya tercepat di segmennya.
realme banyak menghadirkan smartphone dengan pengisian daya tercepat di segmen harga Rp3 jutaan melalui realme 11 yang didukung dengan 67W SUPERVOOC Charge dan baterai besar 5.000 mAh. Pengisian daya pada realme 11 hanya membutuhkan waktu yang singkat yakni 17 menit untuk 1-50% dan 45 menit untuk 1-100%. Fitur ini cocok bagi para pengguna yang memiliki jadwal kegiatan yang padat dan tidak ingin menunggu lama saat baterai smartphone kehabisan daya.
Teknologi pesian daya cepat ini tak hanya kecepatan mengisi dayanya saja dengan arus besar namun kini memiliki banyak teknologi yang bisa membuat pengisian daya menjadi lebih efektif yang salah satunya adalah menggunakan teknologi AI. Diantaranya adalah teknologi VCVT Intelligent Tuning Algorithm untuk menyesuaikan tegangan dan arus daya, VFC Trickle Charging Algorithm untuk mengoptimalkan efisiensi pengisian daya di 10% terakhir, serta yang terakhir 38 Levels of Protection untuk memastikan keamanan saat proses pengisian daya berlangsung.
Jika sudah demikian Gadgetarian akan semakin dimanjakan dengan teknologi tinggi yang kini ada pada smartphone entry level.
