Sharp Latih Masyarakat Karawang Menjadi Teknisi AC Andal

Pasar produk penyejuk udara (AC) di Indonesia sangatlah besar yang terlihat dari tingginya permintaan AC di Indonesia.  Itulah mengapa PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) meresmikan pabrik AC  yang menjadi pabrik ke–empatnya di Indonesia guna memenuhi kebutuhan pasar Indonesia akan produk penyejuk udara yang hemat energi dan ramah lingkungan.

Tingginya pengguna AC di Indonesia juga menuntut hadirnya tenaga teknisi perawat AC yang sangat banyak.  Untuk itu melalui program CSRnya, SEID menyelenggarakan pelatihan teknisi AC bagi masyarakat yang ingin berwirausaha sebagai teknisi AC.  Bersama APINDO dan Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi Kabupaten Karawang, Jawa Barat SEID menggelar program Pelatihan Teknisi AC untuk masyarakat Karawang dan sekitarnya. 

Pada tahap awal, pelatihan teknisi AC ini dibuka bagi masyarakat yang berdomilisi di daerah Karawang dan sekitarnya. Kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi Sharp terhadap program pemerintah daerah dalam mengurangi tingkat pengangguran dengan memberikan kesempatan bekerja serta menumbuhkan jiwa wirausaha bagi generasi muda di Karawang.

Para peserta pelatihan ini akan terus mendapatkan pendampingan dari SEID hingga bisa berusaha sendiri.  Bahkan SEID akan mendampingi jika mereka nanti serius membuka service store bisa di jadikan authorized SEID.

Untuk dapat mengikuti program Pelatihan Teknisi AC, peserta harus mendaftarkan diri ke Disnakertrans. Peserta yang memenuhi persyaratan minimum seperti ber KTP Karawang dengan usia minimal 25 tahun, pendidikan minimal SMK, tidak memiliki pekerjaan dan memiliki minat wirausaha.

“Sebanyak 359 orang tercatat telah mendaftar pada program ini namun hanya 26 peserta yang lolos seleksi”, ungkap Surya. Program pelatihan teknisi AC ini akan berlangsung dari tanggal 13 November – 17 November 2023 bertempat di Learning Centre, PT Sharp Electronics Indonesia, Jl . Harapan Raya Lot LL 1 & 2, Telukjambe, Karawang. 

Bapak Gandhi Satya Mahardika, HCM People Development Section Head menjelaskan mengenai kurikulum selama program pelatihan teknisi AC kepada bapak Muhammad.