AION Ramaikan Pasar EV Indonesia

Indonesia kini semakin diramaikan dengan kehadiran electronic vehicle (EV) baru dari berbagai merek dan negara.  Tiongkok menjadi negara dengan produk EV terbanyak tak hanya di Indonesia namun juga di beberapa negara bahkan Eropa.  Indonesia sebagai negara potensi pasar yang sangat besar menjadi incaran pemasaran EV asal Tiongkok.  Yang terbaru adalah kehadiran mobil listrik AION Y Plus ke Indonesia.

AION Y Plus merupakan mobil keluarga dengan kapasitas 5 penumpang yang hadir dengan dua varian baterai dengan jaraj tempuh yang berbeda.  Mobil listrik yang diproduksi oleh GAC Motor Tiongkok ini memiliki baterai dengan kapasitas 50,6 kWh yang mampu digunakan hingga 410 km serta 63.2 kWh yang bisa digunakan hingga 490 km.  GAC Motor membanderolnya dengan harga Rp 415 juta dan Rp 475 juta dan kini sudah bisa mulai dipesan.

Untuk memenuhi pesanan, sementara AION Y Plus akan diproduksi di pabrik milik Indomobil di Cikampek, Jawa Barat sebelum menggunakan pabriknya sendiri.  GAC Motor sangat tertarik untuk memasarkan produknya di Indonesia mengingat pangsa pasarnya yang sangat tinggi.  Meski kini pangsa pasar EV di Indonesia dikuasai oleh merek-merek besar yang sudah cukup lama hadir di Indonesia seperti Wuling dan Hyundai, namun GAC Motor tetap optimis dapat merebut pasar EV Indonesia.

Dikutip dari Kontan, pangsa pasar EV di Indonesia saat ini dikuasai oleh Wuling yang hadir dengan mobil listrik kompak atau jenis city car seperti Air EV serta Binguo.  Komitmen pemerintah untuk memacu populasi EV di Indonesia membuat kini banyak EV yang sudah berlalu lalang di Indonesia terutama di kota besar.

Infrastruktur industri yang terus dikembangkan di Indonesia terutama pabrik pembuatan baterai diharapkan dapat meningkatkan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) yang lebih tinggi.  Hal ini diharapkan akan membuat harga jual EV di Indonesia bisa semakin terjangkau.

Para eksekutif GAC Motor dan Indomobil saat peluncuran AION Y Plus di Jakarta