News
Penerobosan Data Pelanggan Tidak Sesuai Dengan Komitmen Telkomsel

Kerahasiaan data pelanggan sangatlah penting khususnya bagi operator seluler apalagi jika data pelanggan tersebut sampai dipergunakan untuk tujuan yang tidak baik dan tanpa persetujuan pemilik data. Ramainya kasus bocornya data pelanggan Telkomsel oleh oknum tenaga alih daya di Grapari Rungkut Surabaya menjadi cambuk bagi operator seluler untuk lebih berhati-hati dalam mengelola data pelanggannya. Apalagi tindakan yang dilakukan merupakan sebuah illegal Access atas data pelanggan.
Dalam siaran persnya Terkait hal tersebut Telkomsel memberikan apresiasi kepada Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri atas upaya penindaklanjutan atas laporan resmi Telkomsel tentang dugaan adanya upaya mengakses sistem secara tidak sah, mengubah, melakukan transmisi, mengurangi, memindahkan, informasi elektronik milik orang lain, serta pencurian data melalui media elektronik. Telkomsel siap dan akan terus bekerjasama serta berkoordinasi bersama aparat penegak hukum guna mendukung kelancaran prosss penyidikan kasus secara tuntas.
Dalam konferensi pers yang diadakan di Telkomsel Smart Office di Jakarta Dirut Telkomsel Setyanto Hantoro mengungkapkan bahwa Telkomsel akan selalu menjaga kerahasiaan data pelanggannya. Dan terkait hal ini Setyanto berjanji akan memperbaiki pengamanan data pelanggannya baik terkait standar operasional maupun sistemnya. Telkomsel juga memastikan, seluruh aset serta sumber daya teknologi dan manusia, termasuk standar operasional Telkomsel yang berkaitan dan terhubung langsung dengan data pelanggan telah berjalan melalui proses sertifikasi sesuai regulasi yang berlaku.
Karenanya upaya pelanggaran atau penerobosan apapun atas data pelanggan yang diyakini disebabkan oleh unsur-unsur kejahatan dan melanggar etika bisnis, dapat dipastikan tidak sesuai dengan komitmen serta misi yang telah diterapkan oleh Telkomsel.
