News
Telkomsel Siap Hadapi Lonjakan Trafik Data Selama Naru
Menyambut Natal dan Tahun Baru 2023 (Naru), lonjakan pengguna seluler dipastikan melonjak apalagi Nataru tahun ini diperkirakan sudah banyak masyarakat yang mudik ataupun liburan akhir tahun. Untuk itu operator seluler seperti Telkomsel mempersiapkan diri agar layanan selama Naru dapat terjaga dengan baik. Setiap tahun Telkomsel selalu mangadakan Siaga Naru di akhir tahun karena kegiatan masyarakat selalu meningkat di semua sektor selama Naru tahun ini.
Melalui program Telkomsel Siaga yang kali ini mengusung tema ‘Satukan Semangat, Bangkit Lebih Kuat’, Telkomsel berharap dapat menyatukan semangat masyarakat dalam menyongsong masa depan dengan penuh harapan untuk dapat bangkit lebih kuat, pasca masa pendemi COVID-19 yang penuh tantangan. Telkomsel secara konsisten telah memastikan kesiapan jaringan broadband dan ketersediaan ragam layanan digital terkini, yang diharapkan dapat menunjang kenyamanan aktivitas telekomunikasi bagi para pelanggan.
Dalam konferensi pers di kantor Telkomsel Jakarta, Direktur Network Telkomsel Nugroho mengatakan, Telkomsel harus memaparkan kesiapannya menghadapi Naru karena semakin masifnya digital device, pertumbuhan trafik telkomsel yang tinggi dengan 160 juta pelanggan yang harus disediakan kualitas dan kuantitas yang baik termasuk produk dan layanan yang masif selama liburan sehingga pelanggan bisa terlayani di sepanjang jalur mudk.
Selama momen perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, Telkomsel memproyeksikan akan ada lonjakan trafik layanan data (payload) selama yang akan mengalami peningkatan sebesar 17,6 persen dibandingkan dengan rerata hari biasa, dengan total payload diperkirakan mencapai 52,5 petabyte atau tumbuh 19,1 persen apabila dibandingkan dengan periode NARU tahun sebelumnya. Proyeksi pertumbuhan layanan data tersebut diperkirakan akan didorong oleh lonjakan pada sejumlah pemanfaatan akses layanan berbasis digital.
Telkomsel memprediksi beberapa layanan digital akan meningkat mulai dari layanan media sosial yang diprediksi tumbuh sekira 31,7 persen, layanan komunikasi (instant messaging dan video conference) melonjak 27,8 persen, layanan streaming video meningkat sekira 29,4 persen, layanan mobile gaming melonjak hingga 18,6 persen, akses browsing naik 24,1 persen, dan akses layanan e-commerce tumbuh sekira 35 persen. Telkomsel memperkirakan trafik pada layanan SMS akan meningkat sebesar 7,9 persen, dan layanan panggilan suara akan turun 3 persen.
Untuk mengantisipasi lonjakan trafik telekomunikasi tersebut, Telkomsel telah melakukan sejumlah optimalisasi kapasitas dan kualitas jaringan di 493 titik wilayah prioritas di seluruh Indonesia, yang berpotensi mengalami pertumbuhan trafik telekomunikasi secara signifikan. Fokus wilayah prioritas tersebut mencakup 363 area spesial (seperti alun-alun dan pusat perbelanjaan), 59 titik pemberangkatan transportasi umum, 21 titik jalur utama mudik, 47 area residensial, 1 rumah sakit pusat penanganan COVID-19, dan 2 tempat ibadah.
Telkomsel juga telah mengintegrasikan hingga 25.000 unit BTS 4G/LTE baru, menyiagakan tambahan 61 unit Compact Mobile BTS (COMBAT), dan meningkatkan kapasitas internet gateway hingga 9,212 Gbps. Di samping itu, Telkomsel pun melakukan optimalisasi network coverage pada lebih dari 196.000 BTS 4G/LTE se-Indonesia dan melaksanakan pemantauan 24 jam secara remote/virtual.