AION UT Mampu Tempuh 300km

Persaingan kendaraan listrik (EV) terutama mobil listrik di Indonesia kini semakin ketat, tak hanya pada harga jual namun juga ketahanan baterai.  Hal ini karena mobil listrik kini tak hanya digunakan sebagai kendaraan dalam kota saja namun juga digunakan untuk kendaraan luar kota.  Karenanya ketahanan baterai sangat penting untuk mencegah pengguna EV kehabisan baterai saat dalam perjalanan ke luar kota.  Hal ini karena infrastruktur pengisin daya EV hanya ada di kota-kota besar saja dengan waktu pengisian yang masih cukup lama.

AION UT adalah salah satu EV yang cocok digunakan sebagai alat transportasi ke luar kota karena hatchback listrik canggih ini mampu menempuh lebih dari 300 km hanya dengan 1 kali pengisian daya.  Hal ini terlihat dalam AION UT Media Drive, sebuah perjalanan Jakarta–Bandung–Jakarta  melalui beragam kondisi jalan mulai dari tanjakan, kemacetan, hingga tol lintas kota. Bahkan setelah kembali ke Jakarta, salah satu mobil peserta sesi pertama masih menyisakan jarak tempuh 139 km dengan konsumsi energi rata-rata hanya 13,8 kWh/100 km. Sementara, pada sesi kedua ada salah satu mobil peserta yang dapat menyisakan 166 km dengan rata-rata konsumsi energy 13,2 kWh/100km.

AION UT juga membuktikan sebagai hatchback listrik memiliki baterai besar dengan segenap keunggulannya. Diantaranya mampu digunakan sebagai Vehicle to Load (v2L), memberikan daya untuk digunakan kebutuhan diluar mobil. Selanjutnya untuk metode pengecasan , mobil ini mampu menerima fast charging. Dengan SPKLU 100 kW, untuk mengisi 20 kWh bisa didapat Cuma dalam 13 menit dan daya yang masuk sebesar 95,6 kW.

Mengenal Lebih Dekat AION UT

“AION UT adalah hatchback kekinian untuk menunjang gaya hidup modern masyarakat urban. Perjalanan Jakarta–Bandung–Jakarta hanya dengan sekali charge adalah bukti nyata efisiensi teknologi kami, sekaligus memberikan rasa percaya diri kepada pengemudi kendaraan listrik. Dengan AION UT, kami ingin menunjukkan bahwa EV tidak hanya ramah lingkungan, tapi juga stylish, fun to drive, dan relevan dengan kebutuhan konsumen muda,” ujar Andry Ciu, CEO GAC Indonesia.

Di Indonesia AION UT ditawarkan dua varian, Standard dengan harga Rp 325.000.000 dan Premium dengan harga Rp 363.000.000. Sementara untuk versi two tone, cukup menambah Rp 3.000.000 saja.