News
TOKOMODAL dan Alfamikro Beri Akses Pendanaan via Teknologi

PT Toko Modal Mitra Usaha (TOKOMODAL), perusahaan Peer-to-Peer Lending (P2P Lending), bekerjasama dengan PT Sumber Alfaria Trijaya (SAT) Tbk pengelola jaringan ritel Alfamart dan Alfamikro untuk membantu usaha mikro masyarakat melalui bantuan permodalan, terutama pemilik warung kecil. Inovasi layanan teknologi ini diharapkan dapat memudahkan para penggunanya di seluruh Indonesia yang tertarik menjadi investor dan para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang berkeinginan memperoleh pembiayaan modal usaha.
UMKM di Indonesia yang mampu menyumbang 57% Pendapatan Domestik Bruto (PDB) dan menyerap 60% tenaga kerja sering menghadapi kendala diantaranya kurangnya informasi maupun akses untuk memperoleh kredit/pembiayaan. Akibatnya, membatasi pertumbuhan dan peluang investasi mereka. Melalui tagline “Sahabat Usaha Mikro untuk Rakyat”, Chris Antonius, Co-founder PT Toko Modal Mitra Usaha, mengatakan bahwa inisiatif dari pengembangan teknologi ini merupakan bagian dari visi dan misi perusahaan untuk mewujudkan inklusi keuangan di Indonesia dan memberdayakan UMKM. Kemudahan akses yang diberikan oleh TOKOMODAL melalui aplikasi di Android akan menjadi salah satu strategi perusahaan dalam merealisasikan pinjaman modal yang cepat dan menguntungkan.
Outlet Binaan Alfa (OBA) dapat memesan barang terlebih dahulu dan bayar belakangan setelah terjual. Bayar tagihan juga mudah, bila peminjam bisa melunasi pinjaman dalam jangka waktu 7 hari akan bebas bunga atau biaya apapun selama masa promosi saat ini, sehingga sangat cocok untuk membantu usaha mikro agar bisa tumbuh dan berkembang,” kata Chris.
Muhamad Aidil Fathany, Direktur Utama PT Toko Modal Mitra Usaha, mengatakan, “Program ini sangat mempermudah pemilik warung yang ingin memiliki pinjaman modal untuk pengembangan usaha. Sebelum ini proses transaksi di Alfamikro bersifat Cash on Delivery (COD). Tapi sekarang pemilik warung tinggal pilih barang di aplikasi, lalu memilih pembayaran melalui TOKOMODAL, dan selanjutnya barang dikirim tanpa ongkos kirim dengan estimasi same-day service.”
TOKOMODAL memiliki akses yang lebih cepat proses yang dilakukan secara online sehingga UMKM tidak perlu menunggu lamanya proses pengajuan secara konvensional. Pengisian aplikasi dilakukan sepenuhnya melalui online dengan teknologi big data, penggunaan algoritma, dan proses online, keputusan kredit bisa diambil dalam rentang waktu sangat cepat. Tingginya animo dan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap TOKOMODAL, terbukti dari jumlah OBA yang berasal dari aplikasi di Android mencapai lebih dari 8000 outlet pada Quarter 4. TOKOMODAL telah menjangkau 22 provinsi dan 50 kota di seluruh Indonesia. Jumlah pembiayaan yang sudah disalurkan oleh perusahaan hingga Desember 2018 lebih dari Rp 130 miliar. Adapun pinjaman modal kerja mulai dari Rp 300.000 sampai Rp 4.500.000, TOKOMODAL telah berhasil menekan risiko gagal bayar (NPL) hingga 0%.
Ke depannya, TOKOMODAL akan menambah beragam fitur pada aplikasi agar pelaku usaha bisa memberikan pelayanan tambahan untuk konsumen, seperti pembelian pulsa, pembayaran listrik, pembelian tiket transportasi, dan sebagainya.
