News
Intel Moderenisasikan Tokopedia dan Memindahkan Aplikasinya ke Google Cloud

Makin ramainya e-commerce di indonesia membuat para e-commerce tersebut dituntut untuk meningkatkan layanannya kepada pelanggan dan mitranya. Alhasil kini fitur yang ditampilkan di platform mereka semakin banyak dan atraktif. Salah satunya adalah fitur yang memungkinkan para penjual melakukan live show untuk mempromosikan barangnya. Platform e-commerce yang paling ramai di Indonesia adalah Tokopedia yang kini ingin meningkatkan skalabilitas dan kemampuan untuk memberikan pengalaman berbelanja dan menjual yang andal dan lancar bagi pelanggan dan merchant melalui Tokopedia Play.
Untuk mengatasi tantangan tersebut, Tokopedia beralih ke Google Cloud dan Intel untuk memodernisasi dan memindahkan aplikasinya ke Google Cloud. Didukung oleh compute instances berbasis prosesor Intel® Xeon® Scalable, tim dari ketiga pihak bekerja sama untuk mengimplementasikan AI Platform Training yang menggunakan TensorFlow, yang dioptimalkan dengan library Intel seperti Intel® Math Kernel Library untuk Deep Neural Networks, Intel® DL Boost-VNNI serta Dataproc milik Google Cloud.
Tim juga bekerja sama untuk mengoptimalkan kemampuan analitik Tokopedia sehingga lebih efisien dalam melakukan pencarian dan penemuan produk, yang mencakup insight mengenai kebiasaan membeli, waktu pemrosesan pembayaran, penyimpanan barang, dan logistik pengiriman. Pada saat yang sama, Google Cloud juga bekerja sama dengan Intel untuk mengoptimalkan data practitioner tools di seluruh data pipeline yang ada di Tokopedia.
Kerjasama dengan Intel ini membuat infrastruktur Tokopedia migrasi ke Google Cloud yang berjalan dalam server berbasis prosesor Intel® Xeon® Scalable menghasilkan penurunan biaya hingga 20 persen dengan tetap mempertahankan kinerja yang sama. Pada saat yang sama, teknologi Intel Xeon Scalable memainkan peran penting dalam membuat infrastruktur Tokopedia mampu melakukan auto-scale (meningkatkan kapasitasnya secara otomatis) dan mengatasi lonjakan lalu lintas masuk dengan lebih baik.
Di sisi bisnis, Tokopedia Play mengalami pertumbuhan luar biasa baik bagi pembuat konten maupun viewer, dengan penayangan bulanan meningkat 16x pada semester pertama tahun 2021, dan dengan pengadopsian live shopping yang tumbuh dua digit. Dalam rentang waktu yang sama, platform ini juga mengalami peningkatan 8x dalam pembuatan konten mingguan, dibandingkan dengan awal tahun 2021.
Untuk merchant baru, livestreaming rata-rata meningkatkan penayangan produk dan kunjungan toko masing-masing sebesar 40 persen dan 20 persen, sekaligus meningkatkan pesanan hingga 29 persen untuk hari penayangan. Secara keseluruhan, livestreaming menghasilkan peningkatan pageview hingga 625x pada detail produk, 262x peningkatan kunjungan toko, dan meningkatkan pemesanan harian di toko hingga 100 persen.
