ALLY Datang Disaat Pasar Sedang Lengang

Pasar konsol game saat ini sedang sepi, bukan karena tidak ada yang beli tapi justru karena tidak ada produk baru terutama di Indonesia.  Beberapa merek konsol game yang kita kenal seperti Nintendo, XBOX serta Sony Playstation sudah mengeluarkan produk barunya beberapa waktu kemarin.  Sehingga dalam setahun belakangan tidak ada konsol game baru di Indonesia.  Pasar lebih banyak diisi oleh produk laptop gaming atau bahkan smartphone gaming yang persaingannya sudah sangat ketat.

Konsol game terutama yang portable juga sudah lama dirindukan oelah Gadgetarian di Indonesia. Setelah kehadiran Nintendo Switch pada tahun 2017 silam praktis tidak ada lagi konsol game portable yang mampir ke Indonesia, apalagi Sony Playstation Portable yang juga sudah lama sekali.  Di saat Gadgetarian terutama di Indonesia rindu akan konsol game portable datanglah ROG ALLY.  Konsol game portable dari ASUS ini seperti melepaskan dahaga para penggemar konsol game portable di Indonesia.

ALLY yang kompak dan ringan menarik perhatian Gadgetarian di Indonesia.  Meskipun dibanderol dengan harga yang cukup tinggi yaitu Rp 11.299.000 namun antusiasme masyarakat cukup tinggi untuk membeli perangkat ini.  Saat penjualan perdana di Jakarta, 14/7/2023 lalu, sudah banyak yang antre untuk mendapatkannya pertama kali, bahkan ada yang sampai menginap.  Antusiasme calon pembeli ALLY ini menjadi bukti kerinduan Gadgetarian akan konsol game portable dan ALLY datang di saat yang tepat karena sedang ada kekosongan perangkat baru.

ALLY yang menggunakan prosesor AMD Ryzen serta GPU AMD Radeon ini menggunakan OS Windows 11 Home sehingga bisa memainkan banyak game berbasis Windows.  Secara desain, ALLY sangat nyaman saat digunakan untuk bermain karena bobotnya yang cukup ringan dan ergonomis dalam pengoperasiannya.  Layar seluas 7 Inci cukup nyaman untuk mata apalagi memiliki resolusi FHD (1920 x 1080) 16:9 dengan refresh rate: 120Hz.

ALLY memiliki spesifikasi mirip dengan laptop seperti memori berkapasitas 16GB DDR5 (6400MT/s dual channel) serta ruang penyimpanan 512GB PCIe® 4.0 NVMe™ M.2.  Dilengkapi baterai dengan kapasitas 40WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion banyak yang meragukan kemampuannya, apalagi game-game Windows dikenal sangat menguras baterai.  Beberapa oarang yang sudah menggunakannya juga mengeluhkan kemampuan baterai yang cepat terkuras jika digunakan bermain game AAA terkini.  Hal ini membuat pengguna berpotensi untuk bermain sambil tetap terus terhubung dengan pengisi daya.  Portable masa nyolok ke listrik terus.

Baterai mungkin menjadi salah satu pekerjaan rumah bagi ASUS untuk mengembangkan ALLY lebih baik lagi di masa mendatang, namun secara keseluruhan perangkat ini sangat menarik bahkan banyak yang antre dengan harga yang cukup tinggi.