Xiaomi Rebut Leica dari Huawei?

Leica seperti gadis cantik yang cerdas dan menjadi rebutan banyak pria.  Pasalnya merek kamera legendaris di dunia ini kini digandeng Xiaomi untuk mengembangkan kamera pada smartphonenya usai “putus” dengan Huawei.  Hal ini terungkap dari rilis terbaru Xiaomi yang mengumumkan kerja sama strategis dalam mobile imaging dengan Leica Camera, perusahaan legendaris yang memiliki  tradisi panjang dalam hal kualitas, teknologi inovatif dan craftmanship khas Jerman. Smartphone imaging flagship pertama yang dikembangkan kedua perusahaan rencananya akan diluncurkan pada Juli tahun ini.

Dalam rilis yang diterima redaksi TPLUS Magz menyebutkan bahwa Xiaomi dan Leica memiliki kesamaan ide terkait pencitraan fotografi mobile dan kedua perusahaan antusias untuk terus mengeksplorasi kemampuan optik dan pengalaman fotografi di era pencitraan fotografi mobile lewat terobosan teknologi dan tuntutan estetik.

“Xiaomi berfokus untuk menciptakan pengalaman pengguna yang terbaik dan terus berharap untuk dapat membawa kemampuan fotografi smartphone ke arah yang lebih ekstrim. Xiaomi dan Leica memiliki kesamaan ide dan pendekatan dalam hal ini sekaligus mengapresiasi keunggulan di bidangnya masing-masing. Kerja sama ini akan menjadi dorongan hebat untuk strategi Xiaomi dalam hal pencitraan foto. Lewat kerja sama ini, berbagai hal seperti desain optik, orientasi estetik, teknologi inovatif, filosofi produk dan prerensi pencitraan foto dari kedua pihak akan menghadirkan kolaborasi dan perpaduan yang hebat,” kata Pendiri, Chairman dan CEO Xiaomi Group, Lei Jun.

Bulan Mei ini merupakan setahun “perpisahan” Leica dengan Huawei yang berhenti pada pengembangan kamera Huawei P50.  Nampaknya Xiaomi butuh waktu hampir setahun untuk bisa menggandeng Leica mengembangkan smartphone flagshipnya.  Leica benar-benar seperti gadis manis yang siap dipinang banyak pria.  Apakah ini berarti Xiaomi merebut Leica dari Huawei?