Connect with us

Game

Rekomendasi Game Indonesia Terbaik 2023

Published

on

Menutup tahun 2023, kami menyuguhkan kumpulan game karya anak bangsa yang bisa Gadgetarian dapatkan di Steam. Memang tidak semuanya game baru, tetapi masih seru, kok, untuk dimainkan. Sambil menanti datangnya tahun 2024, bisa, tuh, Gadgetarian mainkan rekomendasi game dari kami agar Gadgetarian semakin cinta dengan game dalam negeri.

Troublemaker (Raise Your Gang)

Tawuran atau perang antar geng itu amit-amit, sih. Apalagi kalau pelakunya itu anak sekolahan, contoh anak SMA. SMA memang menjadi masa-masa paling seru, apalagi kalau kamu cowok. Bisa jadi anak band, ngeceng dari satu kelas ke kelas lain, jadi murid kesayangan guru-guru, hingga yang paling serem, yakni hobi berantem vs anak-anak SMA lain. Amit-amit berantem enggak jelas kayak gitu. Namun, kalau Gadgetarian penasaran gimana rasanya jadi berandalan di SMA sebagai pelampiasan karena kamu waktu SMA itu cupu banget, cobain, deh, Troublemaker.

Gadgetarian akan bermain sebagai Budi yang bersama gengnya, yakni Parakacuk, sekaligus ditemani Rani, Zaenal, dan Boby, bertujuan untuk menjadi geng terhebat dengan cara membabat habis geng-geng dari sekolah lainnya. Game ber-genre action-adventure-beat-‘em-up ini memiliki grafis dan animasi pertarungan yang cukup memukau. Dan selain berantem, Gadgetarian juga akan menghabiskan waktu layaknya anak SMA, seperti pacaran hingga mengerjakan pe er.

Rp 135.000

(Steam)

Coffee Talk Episode 2: Hibiscus & Butterfly

Kopi, jika diartikan secara harafiah, hanyalah sebuah minuman. Namun, jika dipandang dari sisi filosofis, secangkir kopi dapat menjadi medium bagi manusia untuk berkontemplasi hingga menjadi sarana curhat antar sesama makhluk hidup. Nah, game kedua dari seri Coffee Talk besutan pengembang Toge Productions masih menggunakan konsep serupa.

Gadgetarian menjadi barista di sini. Tugasmu, selain meracik pula menyeduh kopi, juga mendengarkan keluh kesah cerita dari berbagai pengunjung dengan jenis, ras hingga latar belakang yang berbeda-beda. Gadgetarian dapat bereksperimen dengan mencoba berbagai kombinasi bahan, seperti mint, jahe, cokelat, dan lain-lain. Bahkan, Gadgetarian juga bisa menciptakan karya seni latte-mu sendiri. Ada versi demonya juga, lho.

Rp 99.999

(Steam)

Ghost Parade

Game hantu-hantuan bikinan pengembang Lentera Nusantara ini memang rilisan tahun 2019, tetapi masih asyik dimainkan sekarang. Gadgetarian akan memainkan karakter cewek yang akan bertualang di sebuah hutan berwujud side scrolling 2D. Dalam petualanganmu, Gadgetarian akan mendapatkan bantuan dari 30 hantu dengan berbagai kemampuan yang unik. Dengan balutan grafis yang menarik, petualanganmu bersama para makhluk mistis tersebut dalam misi menyelamatkan hutan akan semakin sayang untuk dilewatkan.

Rp 169.999

(Steam)

Anuchard

Game yang dikembangkan oleh stellarNull ini menugaskan Gadgetarian sebagai Bellwielder untuk menyelamatkan Anuchard yang hancur disebabkan berpalingnya lima Ancient Guardians dari Anuchard sehingga surga Anuchardian pun jatuh dari langit.

Dalam dunia action RPG ini, bersenjatakan Audros Bell, Gadgetarian tidak hanya ditugaskan untuk menghabisi seluruh musuh saja melainkan juga harus menyelesaikan beragam puzzle yang ada. Dengan visual 2D-nya yang kece dan animasinya yang oke, Anuchard wajib dicoba.

Rp 130.999

(Steam)

Hello Goodboy

Gimana kalau Gadgetarian dapat kesempatan untuk berkelana di akhirat dan membantu para penghuni di dalamnya? Kesempatan itu bisa Gadgetarian rasakan di Hello Goodboy besutan Rolling Glory Jam. Gadgetarian akan memainkan seorang bocah cowok bernama Iko yang ditemani anjing lucu, Coco, dalam tugasnya untuk membantu para penghuni akhirat yang membutuhkan bantuan, seperti memperbaiki kompor, menebang pohon, dan lain-lain.

Kadangkala beberapa tugas yang ada akan Gadgetarian jumpai dalam bentuk mini games berbentuk puzzle. Memiliki visual yang cute serta cerita yang menghangatkan hati diiringi lantunan musik yang menenangkan, Hello Goodboy bisa, tuh, Gadgetarian mainkan.

Rp 108.000

(Steam)

As I Began to Dream

Alkisah, seorang gadis cilik bernama Lily harus kehilangan orang tuanya karena kecelakaan. Lily pun terbangun di alam mimpi tanpa jalan keluar. Agar bisa keluar dari alam mimpi, Lily harus memanipulasi lingkungan sekitar bersama Flippy si teman penyunya untuk menavigasi, berpindah tempat atau maju ke platform di depannya. Nah, proses memanipulasi dunia di sekitarnya itulah yang menjadi keunggulan dari game besutan Strayflux Studio.

Dalam dunia mimpi dengan visual yang indah ini, Gadgetarian akan mengunjungi berbagai dunia mimpi yang menjadi cerminan dari trauma yang dialami Lily. Game ini memang belum resmi dirilis, tetapi versi demonya sudah bisa Gadgetarian unduh di Steam. Pecinta puzzle-platformer jangan sampai enggak nyobain.

GRATIS (Versi demo)

(Steam)

Rendezvous

Neo-Surabaya pada tahun 2064, pixel art 2D, dunia 2.5D cyber-noir, hingga kisah tentang keluarga dan pengkhianatan, semua itu menjadi sajian yang teramat menggiurkan yang ditawarkan oleh pengembang Pendopo Creations. Kisahnya mengikuti Setyo, mantan agen kriminal yang harus menyelamatkan adik perempuannya dari kelompok paling berbahaya di Neo-Surabaya.

Gadgetarian harus menyelesaikan beragam puzzle yang ada hingga konfrontasi melawan musuh dalam dunia yang gemerlap oleh warna-warna neon. Ada juga versi gratisnya yang bisa Gadgetarian mainkan, yakni Rendezvous: Shadows of the Past sebagai prolog dari game utamanya. Siap-siap bertualang di dunia cyberpunk.

Rp 114.999

(Steam)

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *