Connect with us

App

Dua Aplikasi “Siluman” yang Layak Anda Coba

Published

on

Android adalah dunia tanpa batas. Bisa dibilang begitu karena Gadgetarian dapat melakukan berbagai banyak hal di sistem operasi besutan Google ini, mulai dari mengubah tampilan hingga melakukan modifikasi sistem melalui root (membuka akses file sistem). Hal ini juga dimungkinkan berkat dukungan aplikasi yang luas, baik dari developer resmi yang merilis aplikasinya di Play Store maupun developer “siluman” yang aplikasinya tidak dapat masuk Play Store. Nah, kali ini Tplus Magz akan mengulas dua aplikasi “siluman” atau aplikasi yang sebenarnya dilarang masuk Play Store karena dianggap melanggar ketentuan yang diterapkan Google.

Meski dianggap melanggar, namun aplikasi-aplikasi ini sebenarnya tidak berbahaya untuk Gadgetarian install di ponsel kesayangan. Sebelumnya, Tplus Magz juga sudah mencoba menggunakan beberapa aplikasi “siluman” ini dan banyak dari mereka yang sangat menarik untuk di-install, Tapi banyak juga yang berbahaya, lantaran disusupi malware seperti adware yang sangat mengganggu. Jadi, Gadgetarian mesti berhati-hati sebelum memasang aplikasi “siluman” yang tidak ada di Play Store, sebelum mencoba ada baiknya mencari informasi di dunia maya terkait aplikasi tersebut.

Kali ini, Tplus Magz ingin mengenalkan Gadgetarian pada dua aplikasi “siluman”, yakni StopAd dan YMusic. Pertama-tama, kita ulas dulu StopAd, sesuai namanya aplikasi ini berhubungan dengan fitur memblokir iklan yang mungkin sudah kerap Gadgetarian pakai dan dengar. Namun, berbeda dari kebanyakan aplikasi pengenti iklan, StopAd dibuat khusus untuk memblokir iklan yang ada di aplikasi Android. Kebanyakan aplikasi pemblokir iklan hanya berguna untuk menghentikan iklan yang tertampil di website, sementara iklan yang disertakan aplikasi tetap tertampil.

StopAd

Iklan-iklan aplikasi semacam ini kadang sangat mengganggu dan muncul di saat kita membuka maupun menuntup aplikasi. Selain itu, iklan semacam ini kadang menampilkan video yang cukup menguras paket data kita. Selain bikin ponsel jadi lambat, paket data pun terkuras untuk iklan yang tidak kita inginkan. Nah, StopAd jadi solusi untuk iklan seperti ini. Setelah mengunduh dan memasangnya di ponsel Android kesayangan, kita tinggal mengaktifkannya dan iklan-iklan yang ada diaplkasi Android (kebanyakan ada di aplikasi gratisan) akan hilang, sangat mudah!

 

Di aplikasi StopAd, kita juga dapat memantau jumlah iklan yang berhasil di blokir dan data yang berhasil dihemat dengan pemblokiran tersebut. Cara kerja StopAd di Android mirip-mirip aplikasi VPN, di mana aplikasi ini bertugas layaknya “pintu gerbang” yang menyaring semua akses data yang dilakukan oleh apilkasi-aplikasi di ponsel kita. StopAd secara otomatis dapat mengenali akses data yang digunakan untuk menarik iklan dan memblokirnya. Hanya akses data iklan saja yang diblokir, sementara akses data lainnya tidak ditutup, sehingga aplikasi tetap bisa berjalan dengan normal, termasuk saat mengambil konten dari internet.

Selama di uji coba oleh awak Tplus, StopAd bekerja sangat baik dan tidak mengganggu kinerja ponsel, aplikasi ini tidak mengusung iklan lainnya, benar-benar bersih dari iklan. StopAd juga tersedia untuk sistem operasi Windows dan iOS, dan sedikit berbeda dengan versi Android-nya, StopAd di komputer Windows juga dapat memblokir iklan yang muncul di browser dan situs. Sedangkan di Android, hanya iklan aplikasi saja yang diblokir.

Untuk mengunduhnya, Gadgetarian bisa langsung klik disini

YMusic

Buat Gadgetarian pecinta musik, aplikasi ini adalah idaman. YMusic mengambil musik-musik yang ada di Youtube, dan bisa memainkannya di background atau saat aplikasi disembunyikan. Seperti yang Gadgetarian tahu, saat menikmati video musik yang ada di Youtube kita mesti terus membuka aplikasi Youtube, sementara saat kita menyembunyikan aplikasi itu, video pun akan terhenti. Lagi pula kita hanya ingin mendengarkan musiknya, bukan videonya. Nah, YMusic jadi solusi jitu untuk masalah ini.

YMusic bisa memainkan audio musik-musik yang ada di Youtube tanpa memainkan videonya. Aplikasinya ini ibarat Youtube khusus musik, kita bisa bebas mendengarkan koleksi musik Youtube tanpa harus menonton video dan terus membuka aplikasi. Tentu aplikasi ini tidak diperbolehkan Google muncul di Play Store karena dianggap melanggar ketentuan mereka, tapi dari sisi legalitas aplikasi ini tidak melanggar hak cipta karena semua video musik di Youtube sah secara hukum, hanya saja YMusic tidak menampilkan video tapi hanya audionya saja.

Selain bisa memainkan musik yang ada di Youtube, YMusic juga dilengkapi fitur lain yang membuatnya seperti pemutar musik pada umumnya, seperti equalizer dan playlist. Selain itu, dengan aplikasi ini kita juga bisa mengunduh file musik tersebut dalam format AAC dan MP3. Buat Gadgetarian yang ingin mendengarkan koleksi lagu yang lengkap dan gratisan, YMusic layak dicoba, cukup unduh saja dari tautan ini.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *